Skripsi
Hubungan Pengetahuan Gizi,Status Gizi,Asupan Energi dan Zat Gizi Makro Terhadap Kebugaran Pada Atlet Raekwondo Di Klub Olahraga Prestasi Universitas Negeri Jakarta
ABSTRAK
JURUSAN GIZI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II
Skripsi, 11 Juni 2019
AKBAR RAMDAN LISTIANTO
“HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI, STATUS GIZI, ASUPAN ENERGI
DAN ZAT GIZI MAKRO TERHADAP KEBUGARAN PADA ATLET
TAEKWONDO DI KLUB OLAHRAGA PRESTASI UNIVERSITAS NEGERI
JAKARTA”
XIII, V Bab, 104 Halaman, 29 Tabel, 9 Lampiran
Pemenuhan asupan gizi merupakan kebutuhan dasar bagi atlet.
Berdasarkan teori olahraga dijelaskan bahwa gizi dan latihan fisik
menghasilkan prestasi. VO2Max bagi seorang atlet adalah hal yang paling
penting dari penampilannya untuk meningkatkan kerja fisik yang baik.
Dengan begitu, VO2Max atlet olahragawan harus lebih baik dari pada
orang-orang umumnya agar tercipta kerja yang mumpuni dalam
bidangnya. Kebugaran jasmani dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor,
yaitu genetik, umur, jenis kelamin, asupan gizi, dan latihan fisik.
Penelitian ini dilakukan pada 30 atlet taekwondo di klub olahraga
prestasi universitas negeri jakarta dengan menggunakan kuesioner
pengetahuan olahraga, food recall 24 jam, dan tes bangku 3 menit YMCA.
Penelitian yang dilakukan adalah penelitian observasi dengan desain studi
cross sectional.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 50% responden adalah lakilaki, kisaran umur responden antara 19 – 23 tahun. Sebagian besar
responden memiliki asupan energi 93,3%, protein 93,3%, dan karbohidrat
93,3% termasuk kategori kurang, sedangkan asupan lemak responden
sebagian besar 53,3% termasuk dalam kategori baik. Sebagian besar
responden 70% memiliki pengetahuan gizi dengan kategori baik.
Responden sebagian besar 66,7% memiliki tingkat kebugaran yang
kurang. Berdasarkan hasil uji statistik dapat disimpulkan bahwa tidak ada
hubungan yang signifikan antara pengetahuan gizi olahraga dengan
asupan energi dan zat gizi makro. Kemudian tidak ada hubungan yang
signifikan antara asupan energi dan zat gizi makro dengan kebugaran.
Kesimpulan pada penelitian ini yaitu tidak terdapat hubungan antara
pengetahuan gizi dengan asupan atlet dan tidak terdapat hubungan
antara asupan energi dan zat gizi makro terhadap kebugaran atlet
taekwondo.
Kata kunci : Pengetahuan gizi, status gizi, asupan energi dan zat gizi
makro, kebugaran, taekwondo
Tidak tersedia versi lain