Karya Tulis Ilmiah
Mutu Organoleptik dan Tingkat Kesukaan terhadap Milkshake Ubi Jalar Ungu bagi Penderita Diabetes Melitus DIABETES MELITUS
ABSTRAK
JURUSAN GIZI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN JAKARTA II
TUGAS AKHIR, 14 JUNI 2019
YUYUN NURMALA
MUTU ORGANOLEPTIK DAN TINGKAT KESUKAAN TERHADAP
MILKSHAKE UBI JALAR UNGU BAGI PENDERITA DIABETES MELITUS
xi, v bab, 59 halaman, 13 tabel, 10 lampiran
Diabetes melitus disebabkan karena insulin tidak dapat bekerja secara optimal. Insulin yang tidak dapat bekerja secara optimal menyebabkan peningkatan glukosa darah yang dapat meningkatkan stres oksidatif.
Peningkatan stres oksidatif ditandai dengan peningkatan produksi radikal bebas dan penurunan antioksidan dalam tubuh. Upaya pencegahan peningkatan stres oksidatif dapat dilakukan melalui asupan yang
mengandung antioksidan. Salah satu produk minuman yang sedang digemari masyarakat namun tidak mengandung antosianin adalah milkshake. Ubi jalar ungu memiliki kandungan antosianin sebesar 110,5
mg dalam 100 g. Penelitian ini bersifat deskriptif dan bertujuan untuk mengetahui mutu organoleptik dan tingkat kesukaan milkshake ubi jalar ungu. Desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian
eksperimental dengan 3 jenis perlakuan. Metode yang digunakan yaitu uji hedonik kepada 30 panelis. Alat pengumpulan data menggunakan formulir uji organoleptik yang kemudian diolah secara deskriptif menggunakan
excel dan dilakukan analisis deskriptif menggunakan program SPSS. Produk dengan perlakuan T2 merupakan produk terpilih dengan formulasi 90 g ubi jalar ungu dan kriteria warna ungu, beraroma ubi, rasa agak
manis, dan konsistensi agak kental. Serta, memiliki kandungan antosianin sebesar 99,45 mg. Hasil perhitungan nilai gizi, formula produk milkshake yang terpilih mengandung 244,52 kkal, protein 8,02 g, lemak 7,63 g, dan
karbohidrat 36,53 g.
Kata Kunci : Ubi jalar ungu, Milkshake, Antosianin.
Tidak tersedia versi lain