Karya Tulis Ilmiah
Mutu Organoleptik Dan Tingkat Kesukaan Mie Basah Dengan Subtitusi Tepung Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas) Dan Tepung Kedelai (Glycine max)
JURUSAN GIZI POLTEKKES KEMENKES JAKARTA II
TUGAS AKHIR,JUNI 2019
SITI AISYAH“
MUTU ORGANOLEPTIK DAN TINGKAT KESUKAAN MIE BASAH DENGAN SUBSTITUSITEPUNG UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas) DAN TEPUNG KEDELAI (Glycine max)”xiii, v bab, 69 halaman, 21 tabel, 4 gambar, 9 lampiranPenyakit tidak
menular disebabkan karena antioksidan di dalam tubuh tidak mampu menetralisir peningkatan konsentrasi radikal bebas.Ubi
jalar ungu kaya akan kandungan antioksidan, karena memiliki pigmen antosianinyang dapat dimanfaatkan sebagai
pewarna alami.. Kedelai merupakan sumber bahan pangan nabati dengan kuantitasprotein tertinggi dibanding dengan
protein nabati hasil pertanian lainnya.Mie merupakan makanan pengganti nasi berbahan dasar terigu. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui konsentrasi subtitusi tepung ubi jalar ungu dan tepung kedelai terhadap mutu organoleptik dan tingkat
kesukaan mie. Penelitian ini bersifat eksperimen, dengan rancangan acak lengkap, tiga perlakuan, dan tiga replikasi.
Jenis pangan yang digunakan terdiri dari tepung terigu, tepung ubi ungu, dan tepung kedelai dengan perbandingan tiap
formula sebesar 60:30:10 (T1). 70:20:10 (T2), 80:10:10 (T3). Penelitian dilakukan pada 30 panelis semi terlatih.
Alat pengumpulan data menggunakan formulir uji organoleptik yang kemudian diolah secara deskriptif menggunakan excel,
dan dilakukan analisis uji Friedman (p=0,05) dan uji Wilcoxon (p=0,05) menggunakan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh substitusi tepung ubi ungu dan tepung kedelai terhadap warna (p=0,000).Dan tidak ada
pengaruh penambahan tepung ubi ungu dan tepung kedelai terhadap aroma, rasa, tekstur, dan tingkat kesukaan. Mie
yang terpilih adalah mie formula 1 (T1) dengan warna ungu tua, aroma agak langu, agak berasa ubi, dan tekstur agak kenyal,
dengan kandungan antosianin 15,78 mg.
Kata kunci: Mie, Tepung terigu, Tepung ubi ungu, Tepung kedelai
Daftar Pustaka :24 (1985-2019)
Tidak tersedia versi lain