Karya Tulis Ilmiah
Penetapan Kadar Asam Benzoat dalam Selai Stroberi secara Kromatografi Cair Kinerja Tinggi
Meily Anna Setianti, “Penetapan Kadar Asam Benzoat dalam Selai Stroberi secara Kromatografi Cair Kinerja Tinggi” dibawah bimbingan Patimah, S.Si., M.Farm., Apt. dan Dra. Misde Yola, M.Pd., M.Farm. 2019
Asam benzoat merupakan bahan pengawet yang banyak digunakan dalam industri makanan dan minuman. Konsumsi makanan dan minuman yang mengandung asam benzoat yang melebihi ambang batas dan dalam jangka waktu lama dapat mengiritasi lambung. Tujuan pengujian ini adalah untuk mengetahui kadar asam benzoat dalam sampel selai stroberi memenuhi persyaratan atau TMS sesuai Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2013 Tentang Batas Maksimum Penggunaan Bahan Tambahan Pangan Pengawet yaitu 200 mg/kg. Metode pengujian yang digunakan adalah Kromatografi Cair Kinerja Tinggi menggunakan kolom C-18, fase gerak campuran dapar fosfat pH 6,8 dan methanol (96:4), laju alir 1 mL/menit dengan sistem pendeteksian UV pada panjang gelombang 225 nm. Pengujian dilakukan di Laboratorium Pangan dan Bahan Berbahaya Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Daerah Provinsi DKI Jakarta. Pengujian dilakukan pada sampel selai stroberi dengan tiga merek dagang yang berbeda. Hasil yang didapat persen perolehan kembali pada spike sampel “XX” sebesar 78,94 %, spike sampel “YY” sebesar 86,80%, dan spike sampel “ZZ” sebesar 85,16%, dengan kadar rata-rata sampel asam benzoat merek “XX” sebesar 62,37 mg/kg, merek “YY” sebesar 57,12 mg/kg, dan merek “ZZ” sebesar 39,10 mg/kg. Sehingga sampel selai stroberi memenuhi syarat.
Kata kunci: Asam Benzoat, Selai Stroberi, Kromatografi Cair Kinerja Tinggi.
Tidak tersedia versi lain