Laporan Penelitian
Pengaruh Peredaman Cengkeram Kawat Stainless Steel Diameter 0,6 mm pada larutan Denture Cleanser terhadap kekuatan Tariknya ( LAPORAN PENELITIAN )
Cengkeram kawat stainless steel adalah salah satu komponen penting pada gigi tiruan sebagian lepasan akrilik yang berfungsi sebagai pegangan/retensi agar gigi tiruan tidak mudah lepas. Setelah pemakaian gigi tiruan akrilik sehari-hari pasien disarankan untuk senantiasa membersihkan gigi tiruannya. Pembersihan dengan cara merendam dalam larutan denture cleanser yang mengandung asam organik (asam sitrat) dalam jangka waktu lama kemungkinan dapat menyebabkan korosi. Sedangkan korosi dapat mengakibatkan perubahan sifat mekanis, antara lain adalah berkurangnya kekuatan tarik suatu logam stainless steel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh perendaman cengkeram kawat stainless steel diameter 0,6 mm pada larutan denture cleanser terhadap kekuatan tariknya dan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh kualitas kawat klamer stainless steel yang beredar di pasaran terhadap kekuatan tariknya. Metode penelitian ini berupa eksperimental laboratorik dengan metode double blind dan yang diteliti adalah 3 merk kawat stainless steel dengan diameter 0,6 mm yang beredar di pasaran (kualitas baik, sedang dan rendah), seluruh spesimen berjumlah 30, kemudian setiap kelompok dibagi menjadi 2 kelompok lagi berdasarkan jenis perlakuan, yaitu di rendam dalam larutan tanpa denture cleanser dan direndam dalam larutan denture cleanser selama 7 hari pada suhu kamar (28ºC) dan volume larutan yang sama. Pengukuran kekuatan tarik pada penelitian ini dilakukan dengan alat uji kekuatan tarik Universal Testing Machine. Hasil penelitian: Hasil uji ANOVA (p < 0.05) didapatkan tensile strength kelompok kualitas baik berbeda bermakna dengan kelompok sedang dan rendah, sedangkan hasil uji T-test (p < 0.05) didapatkan nilai tensile strength tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara yang direndam tanpa denture cleanser dan dengan denture cleanse
Tidak tersedia versi lain