Skripsi
Gambaran Pemberian PMT Pemulihan Pada Balita Di Puskesmas Jambe Kecamatan Jambe Kabupaten Tangerang
Gizi merupakan faktor penentu utama kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Bila terjadi gangguan gizi pada awal kehidupan akan berpengaruh terhadap kualitas kehidupan berikutnya. Berdasarkan bulan penimbangan balita Agustus 2016 masih ada balita gizi kurang BB/U 5,27% dan gizi buruk BB/U 0,52%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pemberian PMT pemulihan di Puskesmas Jambe dan kenaikan status gizi pada balita setelah diberikan PMT Pemulihan tersebut. Rancangan tugas akhir ini menggunakan metode deskriftif yaitu suatu metode penelitian yang ditujukan untuk menggambarkan fenomenafenomena yang ada, yang berlangsung saat ini atau saat yang lampau. Sampel berjumlah 14 anak yang diberi PMT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perubahan kenaikan status gizi setelah diberikan PMT selama 3 bulan. Gizi buruk yang tadinya berjumlah 7 orang turun jadi 5 orang dan 2 orang lagi naik status gizinya menjadi gizi kurang. Gizi kurang yang semula berjumlah 7 orang berubah menjadi 3 orang dan 4 orang status gizinya naik menjadi gizi baik. Ada hubungan antara program PMT dengan kenaikan status gizi. Setelah diberikan PMT didapatkan hasil yaitu tetap buruk 5 orang (35,7%), buruk jadi kurang 2 orang (14,3%), tetap kurang 3 orang (21,4%) dan kurang jadi baik 4 orang (28,6%). Saran dari penulis jika PMT tidak dihabiskan oleh balita, sebaiknya ibu balita membuat kue-kue dari PMT tersebut.
Tidak tersedia versi lain