Skripsi
Hubungan Tingkat Kebisingan, Karakteristik Pekerja dan Penggunaan Alat Pelindung Telinga (APT) Dengan Gangguan Auditory Pada Pekerja Produksi di PT. Indonesia Synthetic Textile Mills (ISTEM) Tahun 2025
Berdasarkan data ILO dan WHO, penyakit akibat kerja pada lingkungan bising sepertirnNoise-Induced Hearing Loss (NIHL) semakin meningkat, terutama di sektor industrirntekstil dengan paparan kebisingan tinggi. Data Survei Multi Center Study di AsiarnTenggara, Indonesia menduduki peringkat keempat dengan tingkat ketulian yangrncukup tinggi, dengan 2,6% diakibatkan oleh paparan bising yang berlebih di tempatrnkerja. Paparan kebisingan melebihi ambang batas 85 dBA selama 8 jam kerja dapatrnmenyebabkan gangguan kesehatan, seperti gangguan auditory. Faktor individu sepertirnusia, masa kerja, dan kepatuhan penggunaan alat pelindung telinga (APT) juga turutrnmemengaruhi tingkat risiko gangguan auditory.rnTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Tingkat Kebisingan,rnKarakteristik Pekerja, dan Penggunaan Alat Pelindung Telinga (APT) Pada PekerjarnProduksi di PT. Indonesia Synthetic Textile Mills Tahun 2025. Penelitian ini dilakukanrnpada bulan Januari – Juli 2025. Jenis penelitian ini adalah studi deskriptif analitikrndengan metode pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalahrnseluruh pekerja produksi yang bekerja pada shift 1 dan shift 2 di PT. IndonesiarnSynthetic Textile Mills yang terdiri dari 190 pekerja dan sampel yang digunakanrnadalah 66 responden.rnHasil penelitian yang diperoleh bahwa dari 26 titik sampling terdapat 13 titik samplingrnyang tidak memenuhi syarat NAB (85 dBA). Sebagian besar pekerja terpaparrnkebisingan selama ≤ 8 jam (89,4%), sebagian besar pekerja berusia kurang dari samarndengan 40 tahun (56,1%), sebagian besar masa kerja pekerja lebih dari 5 tahun (87,9%)rndan sebagian besar pekerja tidak memakai APT (57,6%). Variabel yang berhubunganrndengan gangguan auditory, yaitu tingkat kebisingan (p value = 0,033) dan usia pekerjarn(p value = 0,000). Perusahaan harus melakukan monitoring tingkat kebisingan danrnpenggunaan alat pelindung telinga (APT) untuk mencegah gangguan auditory padarnpekerja.
Tidak tersedia versi lain