Skripsi
Hubungan Karakteristik Pekerja, Masa Kerja, dan Shift Kerja dengan Tingkat Kelelahan Kerja pada Pekerja Plant 3-4 PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, Citeureup, Kabupaten Bogor Tahun 2025
Berdasarkan sumber BPJS Ketenagakerjaan tahun 2022 menunjukkan bahwa kasus kecelakaan kerja paling sering terjadi pada sektor usaha aneka industri dengan persentase sebesar 22,3%. Angka tersebut diikuti oleh empat sektor usaha lainnya, yaitu sektor perdagangan dan jasa (21,4%), sektor pertanian, perikanan, perkebunan, dan kehutanan (17,3%), sektor industri barang konsumsi (15,5%), serta sektor industri dasar dan kimia (12,1%)rnPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik pekerja, masa kerja dan shift kerja dengan tingkat kelelahan kerja pada pekerja Plant 3-4 PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, Citeureup, Kabupaten Bogor Tahun 2025. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan melakukan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini berjumlah 100 orang dengan jumlah sampel 50 orang yang terbagi menjadi 3, shift 1 sebanyak 18 orang, shift 2 sebanyak 17 orang dan shift 3 sebanyak 15 orang,rnHasil penelitian diperoleh bahwa variabel yang berhubungan dengan tingkat kelelahan kerja yaitu kualitas tidur (p-value = 0.029 ) dan kebiasaan merokok (p-value = 0.035). Sementara variabel yang tidak berhubungan dengan tingkat kelelahan kerja yaitu karakteristik pekerja antara lain usia (p-value = 0.736), status gizi (p-value = 0.549) dan faktor pekerjaan masa kerja (p-value = 0.773 ) dan shift kerja (p-value = 0.549).rnDisarankan agar perusahaan mengintensifkan program promosi kesehatan yang berfokus pada peningkatan kualitas tidur dan edukasi bahaya merokok, serta mengintegrasikan pendekatan yang lebih holistik terhadap kesehatan kerja, termasuk manajemen stres, beban kerja yang seimbang, dan peningkatan iklim kerja yang positif sebagai bagian dari upaya pencegahan kelelahan. Bagi pekerja, penting untuk secara proaktif menjaga pola hidup sehat dan memanfaatkan fasilitas kesehatan yang tersedia. Sementara itu, peneliti selanjutnya diharapkan dapat melakukan studi lebih lanjut dengan memperluas variabel yang diteliti, seperti beban kerja, stres psikologis, serta menilai efektivitas berbagai program intervensi dalam mengurangi kelelahan kerja.rnKepustakaan : 58 (2003-2025)rnKlasifikasi : Peraturan : 2rn Buku : 25rn Jurnal : 19rn Internet : 12
Tidak tersedia versi lain