Karya Tulis Ilmiah
Uji Fisik dan Stabilitas Sediaan Sabun Mandi Cair Ekstrak Rambut Jagung (Zea mays L.) dengan Variasi Texapon N70
Pendahuluan: Sabun mandi sebagai produk pembersih tubuh dapat diformulasikan dalam berbagai bentuk, salah satunya adalah sabun cair. Sabun cair banyak diminati karena sifatnya yang praktis dan higienis. Pembuatan sabun melalui reaksi saponifikasi memerlukan keseimbangan minyak dan alkali untuk menghasilkan mutu yang baik. Texapon N70 sebagai surfaktan anionik banyak digunakan karena aman, larut air, dan menghasilkan busa melimpah. Penambahan ekstrak rambut jagung pada sabun mandi cair berfungsi untuk memperkaya formulasi dengan sifat antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi Texapon N70 sebagai surfaktan dalam formulasi sabun mandi cair ekstrak rambut jagung (Zea mays L.).rnMetode: Penelitian ini menggunakan metode eksperimental murni yang dilakukan di laboratorium. Texapon N70 yang digunakan dari konsentrasi 4,4%, 5,4%, dan 6,4%. Lalu dilakukan uji evaluasi fisik dengan parameter uji organoleptis, pH, homogenitas, tinggi busa, viskositas, alkali bebas dan asam lemak bebas. Selanjutnya dilakukan uji stabilitas dengan metode cycling test.rnHasil dan kesimpulan: Ketiga formulasi pada uji organileptis, uji homogenitas, uji tinggi busa, uji viskositas, uji alkali bebas dan uji asam lemak bebas dihasilkan uji fisik yang sesuai dengan persyaratan. Sedangkan uji pH hanya formulasi 3 yang stabil. Ketiga formulasi mengalami penurunan pada uji organileptis, uji homogenitas, uji pH, uji tinggi busa, uji viskositas, uji alkali bebas dan uji asam lemak bebas, namun penurunan tersebut masih memenuhi persyaratan yang ditentukan.rnKata kunci: Sabun, sabun cair, texapon N70, cycling test, ekstrak rambut jagung.
Tidak tersedia versi lain