Karya Tulis Ilmiah
Gambaran Out of Pocket Cost Penyakit Karsinoma Hepatoseluler pada Pasien BPJS di Rumah Sakit Kanker Dharmais Tahun 2025
Pendahuluan : Karsinoma hepatoseluler merupakan salah satu kanker hati primer yang memerlukan pengobatan jangka panjang dengan biaya yang relatif tinggi. Kondisi ini menimbulkan beban fisik dan ekonomi bagi pasien maupun keluarganya. Evaluasi terhadap biaya pengobatan, khususnya yang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan, diperlukan untuk memahami dampaknya secara menyeluruh dari perspektif pasien dan keluarganya.rnrnTujuan : Mengetahui gambaran biaya out of pocket yang mencakup biaya pribadi yang dikeluarkan oleh pasien dan keluarga, termasuk biaya langsung serta biaya tidak langsung pada pasien karsinoma hepatoseluler peserta BPJS di Rumah Sakit Kanker Dharmais tahun 2025.rnrnMetode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif retrospektif dengan teknik accidental sampling. Data diperoleh dari RSK Dharmais berupa kuesioner sebagai data primer dan rekam medis sebagai data sekunder. rnrnHasil dan Kesimpulan : Total responden penelitian ini berjumlah 16 pasien. Mayoritas penderita karsinoma hepatoseluler yang diwawancara berjenis kelamin laki-laki (75,00%) dan berusia ≥ 56 tahun (56,25%). Total biaya out of pocket dari perspektif pasien dalam satu bulan pengobatan mencapai Rp80.325.613, dengan pengeluaran tertinggi sebesar Rp15.986.500. Sementara itu, dari perspektif pendamping, total biaya mencapai Rp5.525.000, dengan pengeluaran tertinggi Rp2.046.000. Faktor yang berkontribusi terhadap tingginya biaya out of pocket pada pasien berasal dari pengobatan alternatif dan layanan di luar tanggungan BPJS, sedangkan pada pendamping berasal dari biaya konsumsi.rnrnKata Kunci : Kanker Hati, Biaya Out of Pocket, Pasien BPJS.
Tidak tersedia versi lain