Karya Tulis Ilmiah
Profil Peresepan Obat Pasien Sirosis Hati di Instalasi Rawat Jalan RSUP Persahabatan Tahun 2024
Pendahuluan: Sirosis hati adalah fase lanjut penyakit hati kronis yang ditandai proses peradangan, nekrosis sel hati, usaha regenerasi, dan fibrosis dengan terbentuknya nodul yang mengganggu susunan lobulus hati. Pengobatan yang diberikan pada pasien didasarkan pada tingkat keparahan penyakit, komplikasi yang muncul, serta penyakit penyerta yang diderita pasien.rnrnTujuan: Mengetahui profil peresepan obat sirosis hati pada pasien rawat jalan di RSUP Persahabatan tahun 2024. rnrnMetode: Peneliti menggunakan metode deskriptif kuantitatif secara retrospektif dari data sekunder yang diambil berdasarkan hasil rekam medis pasien dengan diagnosis utama sirosis hati di instalasi rawat jalan RSUP Persahabatan tahun 2024 dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling.rnrnHasil: Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh 39 pasien sesuai dengan kriteria peneliti. Pasien yang mengalami sirosis hati mayoritas berjenis kelamin laki-laki 31 pasien (79%) dengan kelompok usia terbanyak 50-59 tahun 14 pasien (39%). Komplikasi terbanyak yang dialami yaitu varises esofagus 19 pasien (49%). Jumlah item obat yang diberikan pada pasien kurang dari 5 item yaitu sebanyak 29 pasien (74,36%). Golongan obat yang diberikan untuk pengobatan sirosis hati terdiri dari diuretik, antibiotik, antihipertensi, vitamin dan mineral, serta kolagogum dengan peresepan tertinggi pada antihipertensi sebesar 39 R/ (37%). Propranolol adalah antihipertensi terbanyak yang diberikan pada pasien sirosis hati dengan peresepan sebanyak 30 R/ (28%). rnrnKesimpulan: Pasien sirosis hati yang menjalani pengobatan rawat jalan memiliki komplikasi tertinggi varises esofagus dengan peresepan terbanyak diberikan antihipertensi golongan beta blocker.rnrnKata Kunci: Sirosis hati, peresepan obat, rawat jalan
Tidak tersedia versi lain