Karya Tulis Ilmiah
Perbedaan Status Gizi, Kecukupan Asupan, Komposisi Tubuh, Kekuatan Otot, dan Kecepatan Memanjat Sebelum dan Sesudah Pendampingan GizipPada Atlet Anak Cabor Panjat Tebing di Cendrawasih Climbing Club (Studi Kasus)
Masalah gizi pada anak-anak perlu perhatian khusus terutama atlet yang lebih tinggi aktivitas fisiknya. Anak-anak dengan persentase lemak tubuh yang lebih rendah cenderung memiliki performa yang lebih baik dalam hal kecepatan dan kekuatan. Atlet dengan massa otot yang lebih tinggi tetapi tetap mempertahankan berat badan yang proporsional dapat menghasilkan kekuatan yang diperlukan untuk memanjat dengan efisien. Anak-anak dengan kekuatan genggaman lebih tinggi cenderung memiliki kecepatan memanjat yang lebih baik, dan peningkatan kekuatan otot tangan melalui latihan spesifik dapat meningkatkan kinerja panjat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan status gizi, asupan energi, zat gizi makro, persen lemak tubuh, massa otot, kekuatan otot, dan kecepatan memanjat pada atlet panjat tebing di Cendrawasih Climbing Club. Desain penelitian ini menggunakan quasi-eksperimental dengan pre-test dan post-test tanpa kelompok kontrol. Sampel penelitian terdiri dari empat atlet panjat tebing, yaitu dua atlet laki-laki dan dua atlet perempuan. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Pendampingan gizi dilakukan dengan konseling gizi 1x/minggu selama 4 minggu. Metode analisis data menggunakan tabel deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa semua subjek menunjukkan peningkatan kecepatan setelah pendampingan gizi.rnKata Kunci : Pendampingan gizi, massa otot, status gizi, asupan energi dan zat gizi, persen lemak tubuhrnDaftar Pustaka : 71 (2011-2025)
Tidak tersedia versi lain