Karya Tulis Ilmiah
PERBANDINGAN HASIL GAMBAR RADIOGRAFI ARTICULATIO GENU PROYEKSI AP DENGAN PENYUDUTAN 0º DAN 5º CAUDALLY PADA PASIEN OSTEOARTHRITIS DENGAN KETEBALAN PANGGUL KURANG DARI 18 CM
Latar Belakang: Secara teori, arah sinar (central ray) pada pemeriksaan radiografi articulatio genu proyeksi AP perlu disesuaikan dengan ketebalan panggul pasien, karena ketebalan tersebut memengaruhi kemiringan tibial plateau terhadap image receptor (IR). Pada pasien dengan ketebalan panggul kurang dari 18 cm, dianjurkan penyudutan 3°–5° caudally untuk menghasilkan visualisasi anatomi yang informatif, khususnya dalam menampilkan celah sendi yang terbuka. Namun, di RS Islam Jakarta Cempaka Putih, pemeriksaan radiografi articulatio genu tetap menggunakan penyudutan 0° (tegak lurus) untuk semua pasien termasuk yang memiliki ketebalan panggul kurang dari 18 cm dikarenakan hasil gambar yang diperoleh dinilai sudah cukup informatif.rnTujuan: Penelitian ini memiliki tujuan untuk menentukan hasil dari perbandingan radiografi articulatio genu proyeksi AP dengan penyudutan 0° dan 5° caudally dalam pada pasien osteoarthritis dengan ketebalan panggul kurang dari 18 cm.rnMetode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan kuesioner yang dilakukan kepada tujuh responden yang terdiri dari tiga radiolog dan empat radiografer.rnHasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyudutan 0° (tegak lurus) memberikan hasil gambar yang lebih informatif dibandingkan penyudutan 5° caudally. Pada penyudutan 0° (tegak lurus) celah sendi terlihat lebih terbuka dan struktur anatomi tampak lebih jelas, sehingga membantu menghasilkan diagnosis osteoarthritis yang lebih akurat.
Tidak tersedia versi lain