Skripsi
PENGARUH ASUPAN SERAT, VITAMIN C, DAN BEBAN GLIKEMIK TERHADAP GULA DARAH PUASA PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DI PUSKESMAS KEBAYORAN LAMA
Diabetes mellitus tipe 2 (DMT2) merupakan penyakit metabolik kronis yang terus rnmeningkat prevalensinya. Pengaturan pola makan, terutama asupan serat, vitamin C, rndan beban glikemik, berperan penting dalam pengendalian kadar gula darah.Penelitian rnini bertujuan untuk mengetahui pengaruh asupan serat, vitamin C, dan beban glikemik rnterhadap kadar gula darah puasa pada pasien DMT2. Penelitian ini merupakan studi rnobservasional analitik dengan desain cross sectional yang dilakukan pada 25 pasien rnDMT2 di Puskesmas Kebayoran Lama. Data diperoleh melalui wawancara food recall rn24 jam dan rekam medis. Analisis bivariat dilakukan menggunakan uji Spearman rnRank. Terdapat nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,969, yang mengindikasikan rnbahwa sekitar 96,9% variasi kadar GDP dapat dijelaskan oleh variasi dalam asupan rnserat.. Tidak ditemukan hubungan signifikan antara asupan vitamin C nilai koefisien rndeterminasi (R²) sebesar 0,000578 atau sekitar 0,06% menunjukkan bahwa kontribusi rnvariabel kesimpulan vit c dalam menjelaskan variasi hasil GDP sangat kecil dan tidak rnsignifikan.. Asupan serat memiliki pengaruh yang signifikan terhadap gula darah rnpuasa. Asupan vitamin C dan beban glikemik tidak menunjukkan pengaruh yang rnsignifikan
Tidak tersedia versi lain