Karya Tulis Ilmiah
PENETAPAN KADAR KLOTRIMAZOL KRIM SECARA KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI (KCKT)
Alifaa Rizki Salsabila, “Penetapan Kadar Klotrimazol Krim Secara Kromatografi rnCair Kinerja Tinggi” dibawah bimbingan Joko Sulistiyo, S.T, M.Si dan Ruth rnElenora K.S., M.Farm., Apt. rnKlotrimazol merupakan antijamur golongan imidazol yang digunakan secara luas rndalam pengobatan infeksi kulit seperti kandidiasis dan dermatofitosis. Penetapan rnkadar zat aktif dalam sediaan farmasi sangat penting untuk memastikan kualitas, rnkeamanan, dan efektivitas produk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar rnklotrimazol dalam sediaan krim yang beredar di pasaran dan memastikan apakah rnmemenuhi persyaratan Farmakope Indonesia Edisi VI Tahun 2020. Metode yang rndigunakan adalah Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) dengan kolom C18 rndan fase gerak campuran asetonitril:P-dapar fosfat (3:1), laju alir 1,5 mL/menit, dan rndeteksi pada panjang gelombang 254 nm. Sampel diuji sebanyak dua kali replikasi, rndan dilakukan uji kesesuaian sistem meliputi presisi, efisiensi kolom, dan faktor rnikutan. Hasil pengujian menunjukkan kadar klotrimazol dalam krim sebesar 99,5%, rnberada dalam rentang yang ditetapkan yaitu 90,0%–110,0%. Uji kesesuaian sistem rnjuga memenuhi persyaratan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa metode rnKCKT yang digunakan memberikan hasil yang akurat dan presisi, serta kadar rnklotrimazol dalam krim memenuhi syarat mutu yang ditentukan Farmakope rnIndonesia Edisi VI. rnKata kunci: klotrimazol, KCKT, krim, penetapan kadar.
Tidak tersedia versi lain