Skripsi
PERBEDAAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN PENYULUHAN GIZI TENTANG JAJANAN SEHAT MELALUI MEDIA EDUKASI BOOKLET DI SMPN 259 JAKARTA
Menurut WHO (World Health Organization) masa remaja adalah fase kehidupan antara masa kanak-kanak dan dewasa, dari usia 10 hingga 19 tahun. Budaya jajan menjadi bagian dari keseharian hampir semua kelompok usia dan kelas sosial, termasuk anak usia sekolah dan golongan remaja. Kebiasaan tidak membawa bekal merupakan salah satu faktor yang membuat seorang anak memiliki kebiasaan jajan di sekolah. Salah satu alasan anak membeli makanan jajanan di sekolah adalah karena mereka tidak membawa bekal dari rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan pengetahuan dan sikap sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan gizi tentang jajanan sehat melalui media booklet di SMPN 259 Jakarta. Pada penelitian ini, penulis melakukan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode pre-experimental design tipe one group pretest-posttest. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling yang diambil 2 kelas dari 10 kelas dengan jumlah 66 siswa. Pada analisis menggunakan rumus t-test dapatkan disimpulkan bahwa ada perbedaan pengetahuan dan sikap sebelum dan sesudah diberikan edukasi gizi dengan media booklet mengenai jajanan sehat dengan nilai P sebesar 0,000 (p
Tidak tersedia versi lain