Karya Tulis Ilmiah
Study Literatur Efektifitas Daya Hambat Anti Bakteri Tanaman Mengkudu (Morinda citrifolia L)
Pendahuluan: Adanya bakteri patogen pada manusia dapat menimbulkan berbagai macam \r\npenyakit. Penggunaan antibakteri yang tidak tepat akan menimbulkan berbagai permasalahan \r\nseperti pengobatan kurang efektif, peningkatan resiko terhadap keamanan pasien, resistensi bakteri \r\nterhadap antibakteri dan tingginya biaya pengobatan. Beberapa bakteri patogen yang dapat \r\nmenyebabkan infeksi pada manusia diantaranya seperti Escherichia coli, Staphylococcus aureus, \r\ndan Salmonella typhi. Salah satu upaya dalam mengatasi hal tersebut adalah dengan menggunakan \r\nalternatif pengobatan berbahan dari alam atau obat tradisional. Menurut World Health \r\nOrganization (WHO),80% penduduk dunia masih menggunakan pengobatan tradisonal dan juga \r\nobat-obatan herbal dari tanaman.Sejak dulu penggunaan bahan-bahan alam sebagai obat telah \r\nbanyak digunakan di berbagai daerah termasuk di Indonesia. Salah satu bahan alami yang dapat \r\ndigunakan untuk melawan bakteri patogen adalah mengkudu.\r\nTujuan: Untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak mengkudu (M.citrifolia L.) berdasarkan \r\nliteratur-literatur yang memenuhi kriteria telah dikumpulkan.\r\nMetode: Pengumpulan data untuk penelitian ini menggunakan metode dokumentasi. Penulis \r\nmengumpulkan informasi tersebut dengan melakukan pencarian literatur terkait studi aktivitas \r\nantibakteri mengkudu yang telah dilakukan oleh para peneliti sebelumnya.\r\nHasil dan Kesimpulan: Senyawa metabolit sekunder yang dimenghasilkan aktivitas antibakteri \r\npada ekstrak mengkudu berdasarkan hasil pengujian adalah Antrakuinon,Alkaloid,Tanin,Flavono\r\nid,Steroid,Triterpenoid, Saponin, dan Fenolik.\r\nKata Kunci: Morinda citrifolia L, antimikrobial, antibakteri, daya hambat mengkudu.
Tidak tersedia versi lain