Karya Tulis Ilmiah
Identifikasi dan Penetapan Kadar Hidrokuinon dalam Sediaan Sabun Pemutih Wajah yang Beredar secara Online dengan Metode KLT-Kromatografi Gas
Kosmetik adalah produk yang digunakan untuk merawat dan memperbaiki penampilan luar tubuh manusia, seperti kulit, rambut, kuku, dan bibir. Salah satu produk kosmetik yang sering digunakan adalah sabun wajah. Selain berfungsi untuk membersihkan juga digunakan untuk memutihkan kulit. Bahan pemutih tersebut adalah hidrokuinon yang dilarang penggunaanya. Penggunaan hidrokuinon dipercaya mampu mencerahkan kulit yang terlihat gelap dalam waktu singkat. Namun, penggunaan hidrokuinon secara terus-menerus dapat menyebabkan iritasi kulit hingga kanker kulit. Tujuan pengujian ini adalah mengidentifikasi dan mengetahui ada tidaknya kandungan hidrokuinon dalam sabun pemutih wajah yang beredar secara online menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis dan Kromatografi Gas. Pengujian dilakukan sebanyak 12 sampel, 3 diantaranya diduga mengandung hidrokuinon setelah diidentifikasi dengan FeCl3 5% dan KLT dengan hasil Rf baku 0,28 dan masing-masing sampel A = 0,28, B = 0,27, dan C = 0,27. Pengujian dilanjutkan dengan metode Kromatografi Gas untuk mengetahui kadar hidrokuinon dalam sampel. Berdasarkan hasil pengujian, diperoleh rata-rata kadar hidrokuinon adalah 3,62% dalam sampel “A”, 10,80% dalam sampel “B”, dan 6,02% dalam sampel “C”. Dapat disimpulkan bahwa ketiga sampel yang diuji tidak memenuhi syarat sedangkan sembilan sampel lainnya memenuhi syarat.
Kata kunci: Hidrokuinon, sabun pemutih wajah, FeCl3, Kromatografi Lapis Tipis, Kromatografi Gas.
Tidak tersedia versi lain