Karya Tulis Ilmiah
Pengaruh Konsentrasi PVA dan HPMC pada Formulasi Masker Gel Peel Off Ekstrak Daun Binahong (Anredera Cordifolia (Ten.) Steenis)
Pendahuluan : Jerawat merupakan penyakit yang mengakibatkan terganggunya
aliran sebum oleh benda asing, sehingga terbentuk jerawat. Jerawat yang tidak
ditangani maka akan mengalami peradangan. Tanaman yang mempunyai khasiat
antijerawat yaitu daun binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) yang
mengandung senyawa aktif dimana memiliki aktivitas sebagai antibakteri,
antiviral, antifungi,analgesik dan antiinflamasi. Ekstrak Daun binahong
menggunakan pelarut etanol 70% memiliki zona hambat terhadap bakteri
Stapylococcus Aureus 8,83 mm dengan konsentrasi 8%. Ekstrak daun binahong
berpotensi dibuat sediaan kosmetik yaitu salah satunya masker gel peel off. Maka
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi masker gel peel off dari
ekstrak daun binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) yang memiliki uji
evaluasi yang baik.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Ekstrak daun
binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) diekstraksi menggunakan cara
maserasi. Penelitian ini dilakukan dengan membuat sediaan masker gel peel off
menggunakan perbedaan konsentrasi PVA yaitu, 7%, 8%, dan 9%.
Dikombinasikan dengan HPMC dengan konsentrasi yaitu, 2%, 3%, 4%.
Kemudian akan dilakukan uji evaluasi fisik yang meliputi, uji organoleptik, uji
homogenitas, uji pH, uji daya sebar, uji daya lekat dan uji waktu mengering untuk
melihat karakteristik sediaan masker gel peel off yang baik.
Hasil dan kesimpulan : Formula 1, formula 2 dan formula 3 sediaan masker gel
peel off ekstrak daun binahong (Anredera Cordifolia (Ten.) Steenis) dengan
perbedaan konsentrasi PVA dan HPMC memenuhi persyaratan evaluasi fisik
yang meliputi uji organoleptik, uji homogenitas, uji pH, uji daya sebar, uji daya
lekat dan uji waktu mengering.
Kata Kunci : Masker gel peel off, ekstrak daun binahong, Evaluasi fisik
Tidak tersedia versi lain