Skripsi
Perbandingan Antara Teknik Breath Hold dan Respiratory Trigger pada Pemeriksaan MRI Upper Abdomen Menggunakan Sequence 3D Axial Dual Echo
Latar belakang penelitian MRI Abdomen memiliki keterbatasan akan diagnosa yaitu sensitif
terhadap pergerakan yang berasal dari pasien atau gerak peristaltik usus dan pergerakan napas
yang menyebabkan terjadinya artefak motion. Sedangkan anatomi yang bergerak secara periodik
seperti pergerakan pembuluh darah atau pergerakan aliran CSF yang dapat menimbulkan artefak
ghosting yang muncul dalam phase encoding, hal ini menyebabkan citra yang dihasilkan menjadi
blurring dan tidak optimal dalam memberikan informasi citra, sehingga diperlukan suatu cara
untuk mengatasinya yaitu dapat dilakukan dengan modalitas MRI menggunakan teknik breath
hold dan respiratory triggering. Teknik breath hold dan respiratory trigger pada MRI abdomen
merupakan faktor tambahan yang dapat mengurangi adanya artefak pada citra. Kondisi yang
dirasakan oleh pasien dan tingkat kooperativitas pasien, dalam pemeriksaan ini sangat dibutuhkan
kerja sama yang baik antara petugas medis dan pasien selama pemeriksaan berlangsung.
Tujuan penelitian pada penelitian ini menganalisis teknik breath hold dan respiratory triggering
pada sequence 3D axial dual echo dalam menganalisis informasi anatomi serta mengevalusi jenis-
jenis artefak apa saja yang dapat terlihat pada kedua teknik tersebut.
Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini bersifat kuantitatif deskriptif untuk
menganalisis perbedaan informasi citra dengan 10 sampel primer diinstalasi radiologi RS Hermina
Depok. Dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, eksperimen, dan kuisioner.
Hasil dari penelitian ini menunjukan adanya perbedaan informasi citra anatomi secara
keseluruhan pada MRI Upper abdomen menggunakan sequence 3D Axial dual echo antara
menggunakan teknik breath hold dan repiratory triggrering. Namun tidak semua kriteria per-
anatomi memiliki perbedaan informasi citra. Teknik breath hold lebih baik dalam menampilkan
informasi citra anatomi yang dibuktikan dengan nilai mean pada teknik breath hold lebih besar
dibanding respiratory triggering. Terdapat juga 3 jenis artefak yang terdapat pada teknik MRI 3D
axial dual echo menggunakan teknik breath hold dan respiratory trigger yaitu motion artefak
ghosting dan chemical shift.
Kata Kunci : MRI Upper abdomen, Artefak, Breath hold, Respiratory Triggering
Daftar Bacaan : 22 Sitasi (1999 – 2022)
Tidak tersedia versi lain