Skripsi
Pengaruh Variasi Number Of Signal Averages Pada Sequence Short Tau Inversion Recovery Terhadap Kualitas Citra Mri Ankle Pada Potongan Sagittal
Latar belakang : MRI ankle adalah pemeriksaan diagnostik yang umum dilakukan untuk mendeteksi dan menilai cedera kelainan internal akut dan kronis pada ankle dan berfungsi sebagai panduan penting untuk manajemen pasien. Sequence STIR dapat menghasilkan gambaran yang baik serta dapat mendeteksi kelainan seperti cedera pada tendon, ligament dan tulang tarsalia. Untuk mendapatkan informasi diagnostik yang optimal diperlukan nilai Contras to Noise Ratio (CNR) yang optimal. Pemilihan NSA yang tepat akan berpengaruh terhadap nilai kualitas citra MRI.
Tujuan : Menilai kualitas citra gambar MRI ankle dengan mengunakan NSA yang bervariasi.
Metode : Desain penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan eksperimental yang memvariasi NSA-1, NSA-2, dan NSA-3 terhadap kualitas citra MRI ankle menggunakan sequence STIR potongan Sagittal.
Hasil : Perhitungan CNR pada MRI ankle joint sekuen STIR pada potongan sagital menunjukan citra pada kualitas paling baik pada penggunaan NSA 3 dengan nilai rata-rata 2.60 sedangkan NSA-2 yaitu 2.42 dan NSA-1 mendapatkan 1.79.
Kata Kunci : MRI Ankle, Contras to Noise Ratio, Number of Signal Averages
Tidak tersedia versi lain