Skripsi
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Higiene dan Sanitasi Dalam Proses Penyelenggaraan Makanan CV. Nuparanti Catering Kabupaten Tangerang
Latar Belakang: Perilaku higiene merupakan hal penting yang perlu diperhatikan karena berkaitan dengan kualitas makanan yang akan disajikan kepada konsumen Tujuan: Mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku higiene tenaga penjamah makanan, meliputi karakteristik tenaga penjamah makanan berdasarkan umur, jenis kelamin, lama bekerja, tingkat pendidikan terakhir, tingkat pengetahuan higiene, persepsi sanitasi lingkungan kerja dan sikap higiene. Metode: Survei dengan pendekatan cross sectional dilakukan pada 20 orang tenaga penjamah makanan. Data perilaku higine diperoleh dengan observasi dibantu dengan form checklist, sedangkan data pengetahuan, sikap dan persepsi sanitasi lingkungan dilakukan dengan wawancara dengan alat bantu kuesioner. Data diolah secara statIstik dengan menggunakan Uji Spearman Rho. Hasil dan Kesimpulan: Perilaku hygiene penjamah makan makan tidak tergantung dari pengetahuan, persepsi sanitasi lingkungan dan sikap (p>0.05). Sebagian besar penjamah makanan mempunyai pengetahuan higine yang baik (80%), sikap higiene cukup (60%) dan persepsi higiene yang baik (90%). Saran: Dengan demikian disarankan bahwa perilaku penjamah makanan mungkin tergantung dari pengawasan dan peraturan institusi penyelenggaran, bukan dari pengetahuan dan sikap penjamah makanan.
Tidak tersedia versi lain