Karya Tulis Ilmiah
Gambaran Tingkat Pengetahuan Gizi Seimbang dan Asupan Gula, Garam, Lemak Pada Remaja Status Gizi Lebih dan Obesitas Di MAN 1 Jakarta, Tahun 2024
Status gizi merupakan suatu kondisi tubuh seseorang yang dapat dianalisa dari makanan yang dikonsumsi dan penggunaan zat-zat gizi di dalam tubuh. Status gizi dibagi menjadi tiga kategori, yaitu status gizi kurang, gizi normal, dan gizi lebih (Almatsier, 2005). Menurut WHO (2017) Obesitas merupakan kondisi tubuh terdapat penumpukan lemak yang berlebih dari kapasitas berat badan, tinggi badan, dan pola makan yang melebihi standar yang telah di tentukan. Menurut data riskesdas 2018 untuk provinsi DKI Jakarta menempati posisi ke 2 obesitas tertinggi di Indonesia, dengan jumlah 42% penduduk yang berusia ≥15 tahun. dan menurut hasil penelitian Ayu, T., Fitriani, A., & Aini, R. N. (2022) tentang pengetahuan gizi seimbang pada remaja yang dikategorikan pengetahuan kurang sebanyak 56,4%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari gambaran tingkat pengetahuan gizi seimbang dan asupan gula, garam, lemak pada remaja status gizi lebih dan obesitas di MAN 1 Jakarta, tahun 2024. Penelitian ini dilakukan dengan desain penelitian deskriptif analitik. Jumlah sampel 36 orang dan diambil dengan cara simple random sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa berstatus gizi lebih dan obesitas berdasarkan tingkat pengetahuan gizi seimbang secara keseluruhan pengetahuan kurang sebanyak 19 orang (52,8%) dari total 36 siswa yang berstatus gizi lebih dan obesitas. Konsumsi gula, garam, dan lemak secara keseluruhan cukup yaitu sebanyak 21 orang (konsumsi gula), 26 orang (konsumsi garam), dan 27 orang (konsumsi lemak) dari total 36 siswa yang berstatus gizi lebih dan obesitas di MAN 1 Jakarta.
Tidak tersedia versi lain