Skripsi
Analisis Pelaksanaan Pemeliharaan Preventif Terhadap Beban Kerja Elektromedis Di Ruang Bedah Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan
Ruang bedah adalah ruang tempat dimana dilakukan tindakan yang berhubungan dengan pembedahan. Ruangan ini merupakan ruangan terbatas/ ketat. Ruangan ini banayak terdapat Alat kedokteran berteknologi tinggi (High Technology) guna menunjang pelayanan kesehatan yang diberikan kepada pasien operasi. Berdasarkan kegiatan Inpection & Preventive Maintenance (IPM) menurut Association Hospital American (AHA) adalah suatu program peralatan medik yang dilakukan dalam peralatan medis untuk memastikan alat beroperasi dengan baik dan waktu yang efektif. Beban kerja didefinisikan suatu perbedaan antara kapasitas atau kemampuan pekerja dengan tuntutan pekerjaan yang harus dihadapi. Keterbatasan jumlah elektromedis dan kurang nya alat ukur maka sebagian peralatan kesehatan pelaksanaan preventif masih menggunakan tenaga external (kontrak service). Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui beban kerja pelaksanaan pemeliharaan preventif jasa internal. Hasil analisis beban kerja juga dapat digunakan sebagai tolak ukur bagi pegawai/unit organisasi dalam melaksanakan kegiatannya, dalam hal ini contohnya kegiatan preventif maintenance. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Metode kuantitatif adalah sebuah metode penelitian yang di dalamnya menggunakan banyak angka. Mulai dari proses pengumpulan data hingga penafsirannya.Peneliti menggunakan metode penelitian kuantitatif dalam menentukan beban kerja SDM IPSRS berdasarkan AHA.. Data berasal dari Sistem Aset Manajemen Rumah Sakit (SAMRS). Jumlah alat Elektromedis yang memerlukan IPM di ruang kamar operasi/bedah sebanyak 391 unit. Waktu yang diperlukan untuk IPM realisasi alat elektromedik sebanyak = 43090 menit. Waktu yang diperlukan untuk IPM alat elektromedik menurut AHA sebanyak = 81.490 menit. Waktu tersedia untuk kegiatan IPM oleh tenaga Elektromedis selama satu tahun 43.200 menit. Realisasi kegiatan IPM yang dilakukan oleh Elektromedis 1.1%. Kegiatan IPM menurut AHA 2.07%.
Kata Kunci : Beban kerja, AHA, Pemeliharaan preventif, elektromedis.
Tidak tersedia versi lain