Skripsi
Kemampuan Media Filter Manganese Greensand dan Karbon Aktif Tempurung Kelapa dalam Menurunkan Kadar Mangan (Mn) pada Air Tanah Berdasarkan Volume Air yang Disaring
RINGKASAN
Air adalah sumber daya strategis, namun tidak cukup jika air hanya dinilai sekadar sumber daya semata. Lebih dari itu, air adalah sumber kebutuhan dasar manusia yang hampir seluruh kegiatan manusia membutuhkan air. Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan untuk media air untuk keperluan higiene sanitasi meliputi parameter fisik, biologi, dan kimia. Dari keseluruhan parameter yang dipersyaratkan, terdapat beberapa paremeter kimia yang perlu menjadi perhatian, dikarenakan dapat menimbulkan gangguan kesehatan bagi manusia, salah satunya adalah kadar Mangan (Mn). Apabila sampai dikonsumsi, kelebihan kadar Mangan (Mn) dapat bersifat neurotoksik dalam tubuh. Salah satu metode yang banyak digunakan untuk memperbaiki kualitas air bersih adalah metode filtrasi (penyaringan). Kombinasi media filter Manganese greensand dan karbon aktif paling efektif dalam menurunkan kandungan Mangan dalam air tanah. Dengan persentase penurunan 80%. Selama proses filtrasi berlangsung, kemampuan reaksi antara media filter dengan air makin lama makin berkurang sehingga akhirnya jenuh.
Penelitian ini bersifat eksperimen dengan judul “Kemampuan Media Filter Manganese greensand dan Karbon Aktif Tempurung Kelapa dalam Menurunkan Kadar Mangan (Mn) Pada Air Tanah Berdasarkan Volume Air yang Disaring”. Bertujuan untuk mengetahui kemampuan Manganese greensand dan karbon aktif tempurung kelapa dalam menurunkan kadar Mangan berdasarkan volume air yang disaring, yaitu 56 Liter, 112 Liter, 168 Liter, dan 224 Liter. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah one group pretest posttest design. Sampel air tanah yang digunakan dalam peneltian ini mengandung Mangan (Mn) sebesar 5 mg/L.
Hasil penelitian didapatkan bahwa media filter karbon aktif tempurung kelapa dan Manganese greensand dapat menurunkan kadar Mangan (Mn) pada air tanah namun tidak mampu menurunkan sampai memenuhi Standar Baku Mutu yang telah ditetapkan. Semakin banyak volume air yang digunakan persentase penurunan kadar Mangan (Mn) semakin kecil. Persentase tertinggi penurunan kadar Mangan (Mn) yaitu pada 56 Liter volume air yang disaring dengan persentase penurunan sebanyak 48%. Hasil uji statistika menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan atau bermakna antara perlakuan dengan variasi volume air yang digunakan (p value = 0,00001).
Kepustakaan : 37 (2005-2023)
Klasifikasi : Peraturan 2
: Jurnal dan Penelitian 13
Air 12
: Karbon Aktif 2
: Manganese Greensand 1
: Metodelogi Penelitian 1
: Umum 6
Tidak tersedia versi lain