Skripsi
Penurunan Residu Pestisida pada Buah dan Sayur Menggunakan Larutan Eco Enzyme dan Sabun Produk Pabrik Z Tahun 2023
Berdasarkan data The Economics Intelligence Unit tahun 2021, Indonesia merupakan penghasil sampah makanan terbesar kedua di dunia. Beberapa inovasi bermunculan untuk mengatasi hal tersebut, salah satunya adalah Eco Enzyme yaitu cairan serba guna yang dapat dipakai dalam kehidupan sehari-hari seperti mengepel lantai, pembersih piring, pencuci buah dan sayur, dan lain-lain. Eco Enzyme dibuat dari sampah kulit buah, gula merah, dan air bersih. Berdasarkan ketertarikan penulis terhadap penggunaan Eco Enzyme sebagai pencuci buah dan sayur maka dilakukan penelitian terhadap pembuatan Eco Enzyme dan digunakan sebagai pencuci buah dan sayur serta meneliti penurunan kadar residu pestisida pada buah dan sayur.
Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan rancangan pretest dan posttest group design. Populasi dalam penelitian ini yaitu buah dan sayur yang diduga menggunakan pestisida dari perkebunan di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Maka penelitian berjudul “Penurunan Residu Pestisida pada Buah dan Sayur Menggunakan Larutan Eco Enzyme dan Sabun Produk Pabrik Z Tahun 2023”.
Hasil Penelitian berdasarkan uji kandungan pestisida pada buah jambu sebelum perlakuan dan sesudah perlakuan pencucian menggunakan Eco Enzyme dan sabun Z adalah tidak terdeteksi. Untuk sayur kubis didapatkan kandungan pestisida sebesar 0,009 mg/kg pada kelompok sebelum perlakuan dan rata-rata penurunan sesudah perlakuan dengan Eco Enzyme yaitu 0,008 mg/kg sedangkan dengan sabun Z yaitu sebesar 0,005 mg/kg. Berdasarkan hasil uji Paired T-Test penurunan kandungan pestisida pada buah kubis mendapat hasil sig. (2-tailed) > 0,005 yang artinya tidak ada perbedaan penurunan secara signifikan kandungan pestisida pada buah dan sayur sebelum dan sesudah perlakuan menggunakan Eco Enzyme dan sabun Z.
Tidak tersedia versi lain